Edit Tulisan Lama Untuk Meningkatkan Trafik

44
3908

Para pengunjung blog Berbagi Kisahku yang sudah sering berinteraksi pasti beberapa kali mendapati tulisan lamaku muncul kembali. Contohnya tulisan sebelum ini, Cacao A Close Up. Buktinya bisa terlihat ada beberapa komentar yang dituliskan beberapa tahun yang lalu (dan  ketahuan deh  komentar tak dapat balasan dariku). Maafkan ya. Aku coba buktikan edit tulisan lama bisa menaikkan trafik.

Tulisan tersebut memang terbitnya sudah lama kok, sengaja diperbarui dan diterbitkan kembali. Banyak alasan mengapa perlu editing / penyuntingan.  Antara lain dengan alasan sibuk. Seringkali sibuk dijadikan alasan tidak menerbitkan tulisan baru. Padahal  karena kemalasan atau buntu ide ha.. ha…

Nggak malu kok aku mengakui melakukan editing tulisan lama. Apalagi setelah baca tulisan Febryan Lukito di blognya dengan niche blogging Alasan dan Cara Mengedit Post Lama Untuk Dapatkan Traffic. Ternyata memang sudah banyak blogger yang pakai cara ini dan dianjurkan oleh Google dalam penerapan SEO.

Coba lihat list  alasanku,  mengapa akhirnya aku ikut juga  memperbaiki tulisan lamaku. Mungkin  bisa dilihat apakah  Anda setuju denganku.

Alasan Edit Tulisan Lama.

1. Tulisan Lama Terlalu Pendek

Dahulu terbiasa ikut tantangan foto yang diselenggarakan oleh Dailypost, situs admin WordPress. Posting yang kubuat amat sangat pendek. Satu posting hanya berisi satu atau dua foto dengan satu kalimat yang menyatakan keikutsertaan dan link ke situs tersebut. Keterangan lain nggak ada sama sekali.

Awalnya posting itu dapat trafik dari sesama peserta challenge. Tetapi setelahnya tidak lagi. Sangat disayangkan sebetulnya, karena sudah mengurangi  kapasitas  penyimpanan blog tapi nggak membawa banyak trafik. Alangkah baiknya bila  semua  posting bisa  mendapat trafik sepanjang waktu. Sehingga saat tak sempat buat posting baru masih ada yang  datang ke blog ini.

Selain posting pendek yang kumasukkan ke dalam kategori potret itu, tulisan lainnya di tahun-tahun awal ngeblog  pun minimalis. Sangat singkat malah, maklumlah sebagai newbie masih sangat lugu. Posting lamaku sebagian besar  hanya terdiri dari 200 kata, paling banyak mungkin hanya 500 kata. Oleh karena itu posting foto tersebut kusunting dan kutambahkan informasi penunjang yang mudah-mudahan bermanfaat bagi pembaca blog  ini.

2. Banyak Salah Eja

Pasti nggak nyaman membaca tulisan yang banyak salah ejaan. Itu sering terjadi. Padahal sudah berulang-ulang disunting, tetap saja ada kesalahan yang terlewat. Ada teman blogger yang sering menemukan salah eja ini ha.. ha… Umami terima kasih banyak ya.

Seringkali pula kutemukan kejanggalan pada tulisan yang telah diterbitkan. Kejanggalan susunan kalimat misalnya. Nah ini pun kuperbaiki agar terasa nyaman dibaca.

Sebetulnya ada cara yang cocok untukku supaya tak terjadi  salah eja. Tapi walau paham hal itu tak  dilakukan karena faktor tergesa-gesa ingin tulisan cepat terbit.

Seharusnya tulisan yang telah jadi  didiamkan dulu  beberapa saat.  Jangan segera diterbitkan. Setelah reda semua keriuhan, mata dan pikiran pun lebih tenang  akan lebih jeli pula melihat kesalahan tulisan.

3. Tidak Mengikuti Kaidah EBI

Kucoba untuk mengikuti kaidah EBI, Ejaan Bahasa Indonesia. Terasa nyaman untukku  menulis memakai Bahasa Indonesia yang benar., karena menuntut untuk selalu belajar dan merujuk kepada sumber terpercaya.  Yang paling gampang terlihat adalah kesalahan dalam meletakkan  kata depan di, ke, dari. Harus dibedakan peletakannya dengan imbuhan.

Selain itu harus diteliti juga penempatan titik, koma, tanda tanya dan tanda seru. Setelah tanda tanya dan tanda seru tidak perlu diikuti dengan titik. Harus paham juga meletakkan koma di mana, dan harus ada spasi setelah koma.

Terkadang bila sudah kuketahui padanan bahasa Indonesia untuk sebuah kata asing pun bisa dipakai sebagai alasan untuk memperbaiki tulisan. Misalnya padanan download dan upload adalah unduh dan unggah.

4. Menambah Informasi Baru

Menurut artikel yang ditulis oleh Febryan Lukito tersebut semua mesin pencari  itu seperti Google, Yahoo, Bing dan lain-lain, mengharapkan pembuat konten  selalu memperbarui informasi. Karena mereka ingin menjaga kualitas tulisan yang muncul di mesin pencari mereka.

5. Update Karena Komentar

Dari kotak komentar bisa diperoleh tambahan keterangan. Komentator yang memberikan informasi tambahan itu. Sebagai contoh  ketika tak kuketahui nama sebuah tanaman, atau arti sebuah kata atau informasi tambahan apapun segera kuperbaiki tulisan dengan menambahkan keterangan dari siapa  asal informasi tersebut.

6. Menambah atau Mengurangi Foto

Alasan menambah foto atau konten visual lainnya adalah karena pengunjung lebih suka melihat banyak gambar sebagai pengalihan dari tulisan yang banyak. Otak manusia katanya lebih suka menikmati gambar.

Dahulu terbiasa membuat artikel dari telepon genggam dan sekaligus memasukkan foto dari perangkat ini tanpa disunting. Ternyata foto yang kuunggah itu sangat besar ukurannya. Foto berukuran besar  bisa memperlambat waktu loading blog. Selain itu juga foto yang besar akan  memakai kapasitas penyimpanan yang besar.

Makanya foto disunting ulang,  jangan lupa memperbaiki alt text pada foto dengan memakai keyword. Foto-foto besar yang telah tersimpan di blog itu kusunting online (wordpress bisa menyunting foto yang telah diunggah, hanya url foto jadi berbeda) atau menggantinya dengan foto ukuran baru.

Kini aku belajar banyak. Untuk menghemat kapasitas penyimpanan blog  foto diunggah dengan url saja. Foto-foto yang akan kupakai di blog ini  sebelumnya kuunggah di blog yang lain, Kisahku. Oh ya, foto yang diunggah di blog sebelah tak usah diterbitkan. Atau bisa juga diterbitkan dengan membuat artikel yang berhubungan dengan tulisan di blog ini. Tidak lupa beri external link ke blog ini.

7. Memperbaiki Judul dan Kategori Tulisan

Sekarang ini di berbagai situs kecendrungannya adalah membuat judul tulisan yang panjang namun menarik. Judul yang unik bisa memancing orang membacanya.

Kategori tulisan pun bisa membantu menaikkan jumlah kunjungan pembaca. Kategori sebaiknya memakai long tail keyword. Gunakan kata kunci dengan 3 kata yang kita anggap banyak dicari orang.

Cara Menyunting Tulisan

1. Tetap Pakai URL Lama

Di blog berbasis wordpress ada fasilitas edit url. Biasanya jika ada perubahan judul akan ada url baru. Edit atau sunting url ini tetap dengan memakai url lama. Gunanya agar tidak terjadi error 404.

Menurut Febryan Lukito jika mengganti url harus siapkan fasilitas redirection. Jadi jika pembaca datang dengan url post lama tetap bisa baca.

2. Mengganti Tanggal Publish

Tulisan yang telah selesai disunting akan kuterbitkan ulang dengan mengganti tanggal publish. Hal ini kulakukan karena format permalink tulisanku tanpa tanggal (contohnya: mondasiregar.com/judul tulisan).

Jika permalink blog memakai tanggal bulan dan tahun jangan lakukan perubahan tanggal publish. Karena akan menjadi error 404.  Kecuali buat fasilitas redirection. Yang bisa dilakukan hanya membuat tulisan tersebut sticky, dimunculkan di halaman depan.

Cari Tulisan Yang Perlu Disunting

1.Top Post

Tulisan yang kusunting adalah tulisan yang banyak dicari orang atau top post. Tujuannya untuk memberi informasi terbaru. Tulisan akan semakin up to date dan katanya bisa menaikkan SEO, karena Google dan mesin pencari lainnya senang dengan artikel yang berkualitas.

  1. Tulisan Minimalis

Pilihan berikutnya adalah tulisan minimalis yang hanya berisi 200an kata.  Juga tulisan yang sebelumnya kumasukkan ke kategori foto.

  1. Sesuai Trend

Selain itu penyuntingan juga dilakukan jika ada tulisan yang sesuai dengan trend yang sedang berlangsung. Misalnya aku edit tulisan beberapa tahun lalu tentang Lontong Cap Go Meh  dan diterbitkan ulang karena ada Festival Cap Go Meh di beberapa kota.

  1. Menambah atau Mengurangi Foto

Foto yang tidak terlalu penting untuk mendukung tulisan kuhapus saja. Termasuk foto yang berukuran besar, disunting sehingga menjadi  berukuran lebih kecil.

Template blog ini telah berubah. Sekarang dengan theme baru ini ada fasilitas featured image. Maka tulisan lama yang cukup populer  itu  pun kutambahkan foto yang lebih sesuai, lebih eye-catching. Makanya kadang-kadang perlu memakai foto yang kuambil dari situs penyedia foto gratis.

  1. Pakai SEO

Nah ini yang susah gampang, lebih banyak susahnya daripada gampangnya ha.. ha..

Kata  si pemilik blog TBI  tersebut sekalian saja terapkan SEO pada tulisan yang disunting. Kucatat ulang di sini supaya tak lupa :

  • judul mengandung keywords
  • URL mengandung keywords
  • Alt Teks
  • Subheading mengandung keyword
  • Edit Meta Description

Nah itulah alasan-alasanku mengapa melakukan penyuntingan tulisan lama dan menerbitkannya di tanggal yang baru. Alhamdulillah, terbukti tulisan itu masih mendapatkan komentar dari teman-teman yang belum pernah membacanya. Artinya, edit tulisan lama bisa menambah trafik bukan?

44 COMMENTS

  1. Aku sempat kaget waktu lihat komennya cumilebay, krn dia sdh meninggal kan. Pas nyari tgl barulah kutahu kak Monda postung ulang judul tsb 😉 . Klo mau ganti url bisa kak, tp harus hapus url lama di google webmaster tool kita. Aku ada ganti url gitu krn judulnya ga bagus, jaman dulu kan blm ngerti masukin keyword ke judul biar bagus seo nya.

  2. Wah makasih infonya. Kadang kepikir sih untuk edit artikel lama.
    Nah, kalau ga ganti url darimana pembaca tahu kalau sudah diedit? Ternyata ada caranya.
    Makasih ilmunya…

  3. Terima kasih Mbak untuk ilmu yang dibagikan. Musti dipraktekkan nih banyak tulisan lama saya yang sangat perlu disunting ulang biar layak baca.
    Terus berbagi ilmu ya mbak. Salam hangat

    • theme usulan dari kang Yayat nih.., seperti biasa sekaligus dipasangin.
      siip mak tulisan lamanya keren2, sayang masih banyak yang disimpan di locker

  4. Assalaamu’alaikum wr.wb, mbak Monda…

    Didoakan sihat dan sentiasa dalam rahmat Allah SWT.
    Terima kasih infonya, mbak. Sangat menarik dan banyak manfaatnya. Saya selalu terfikir gimana caranya mahu menerbitkan kembali posting lama. Ternyata banyak perkara yang telah difikirkan ya. Mudahan saya mempunyai masa untuk melakukannya nanti. Mudahan trafik semakin bertambah ya.

    Salam manis dari Sarikei, Sarawak. 🙂

  5. Silakan mbak Monda ke blog saya untuk menerima Award TQ 1.000.000 dan Award Persahabatan di LMGS G2 sebagai tanda penghargaan dari saya sepanjang persahabatan maya kita selama webctfatimah.wordpress.com/2018/04/02/ct470-satu-juta-di-laman-menulis-gaya-sendiri-g2-april-2018/

    • terima kasih banyak ya kak Siti
      alhamdulillah persahabatan dunia maya telah berjalan sekian tahun

  6. wah saya belajar banyak tentang ngeblog … tulisan mba Monda ini membuka wawasan saya.
    saya hanya asal tulis saja dan tidak memperhatikan hal2 detil yang penting soal ngeblog … apalagi masalah SEO

    thanks infonya mba

  7. Pas banget ini tadi baca-baca lagi tulisan lama, terus mikir, kayaknya ini perlu di edit lagi deh.
    Kok terus nemu postingan ini. Jadi nanti bisa langsung dipraktekkan tipsnya

  8. Saya juga sering edit tulisan lama, biasanya karena ada update info baru, atau ternyata ketemu bahasa yang sepertinya janggal didengar.
    Tapi memang masih banyak yang harus saya pelajari.
    Makasih infonya kak (“,)

  9. Pantas Kak kemarin kayaknya aku “tersesat” karena melihat postingan lama.
    Aku sendiri juga berencana “republish” tapi malas dan malas. Thank you lho Kak ulasannya, jadi termotivasi kembali. 🙂

  10. Wah terima kasih ulasannya kak, sangat bermanfaat buat newbie sepertiku. Banyak ilmu yg di dapat dari postingan ini. Sebenernya perkiraan berapa kata dalam satu postingan ya kak, biar disukai Gugel tapi tidak membosankan pembacanya?

  11. Aku beberapa hari ini juga sedang edit pos dari blog cakrawalakita.com. isi blog ini adalah tulisan-tulisan yang bertebaran di blog blog gratis yang dulu banyak aku buat. Memang jadi lumayan menaikkan trafik nya karena sepertinya dianggap bos baru oleh Google

  12. Keren kaaak. Dah lama memang aku nggak bertandang ke rumahmu kak. Situ buka tadi, bedaaa…kece kak!

    Makasih loh ini sharing infonya. Kubaca pelan-pelan. Aku banyak dapat informasi baru. Aku dulu awal2 ngeblog juga asal..ha ha ha…..nggak ngerti sih ya aturan mainnya kayak apa.

  13. Aku maju kundur ngurusin blog seperti ini bun. Tapi kebanyakan mundurnya. Karena kalau udah terlalu mikirin trafic biasanya tulisan aku jadi “mirip model lainnya” hahaha.

  14. Dengan semakin banyak menulis, kemampuan kita dalam menulis menjadi semakin baik. Kadang kalo ngebaca tulisan lama, suka ketawa sendiri karena pemilihan kata yang kurang bagus atau tidak nyaman dibaca.

    Jadi biasanya aku rapihin tulisan-tulisan lama aku agar tidak hambar dan lebih nyaman dibaca.

  15. blog saya juga yang banyak traffic-nya malah tulisan lama, mbak. kadang saya edit sesuai dengan perkembangan yang ketahui jadinya. tapi kalau blogspot kayaknya nggak bisa ganti tanggal ya?

  16. Hallo Mbak Monda, salam kenal. Tulisannya sangat bermanfaat, kebetulan sy lg pengin update postingan lama, tapi bingung yang mana dan dari mana. Sekarang jadi lebih jelas yang akan sa bidik. Thanks

  17. Kayaknya tulisan ini juga perlu disunting deh. Di bagian cari tulisan yang perlu di sunting, semua nomornya pake nomor 1. Kan jadi aneh, hwehehehe.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.